Korelasi albumin serum dan interleukin-6 (IL-6) serum pada pasien geriatri di RSUP Sanglah Denpasar Bali Indonesia
- PDF  |
- DOI: https://doi.org/10.15562/medicina.v50i2.301  |
- Published: 2019-08-01
Search for the other articles from the author in:
Google Scholar | PubMed | Medicina Journal
Search for the other articles from the author in:
Google Scholar | PubMed | Medicina Journal
Pendahuluan: Albumin adalah suatu protein yang penting dalam proses penyembuhan luka dan apabila kehilangan protein akan menghambat proses penyembuhan luka. Kebutuhan protein meningkat saat terjadi cedera, untuk proses in amasi, imunitas dan pembentukan jaringan granulasi. Saat in amasi, terjadi peningkatan jumlah sitokin khususnya IL-6 yang bertanggung-jawab pada fase akut. Peningkatan sitokin ini menyebabkan terjadinya penarikan albumin dari intravaskuler ke dalam hati dan sirkulasi hingga proses in amasi selesai. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan albumin serum dan IL-6 serum pada pasien geriatri.
Bahan dan Metode: Penelitian ini menggunakan studi observasional dengan rancangan potong lintang analitik, pengambilan sampel dengan cara konsekutif. Subjek adalah pasien geriatri (usia ≥60 tahun) yang dirawat di RSUP Sanglah, Denpasar, Bali, Indonesia antara November 2014-Pebruari 2015 (n=71). Kadar albumin serum diukur di laboratorium RSUP Sanglah menggunakan bromcresol green method dan kadar IL-6 serum menggunakan Human Interleukin 6 Immunoassay (Quantikine)kit. Uji statistik menggunakan uji non- parametrik Spearman.
Hasil: Adapun hasil penelitian ini yaitu terdapat korelasi negatif signi kan antara albumin serum dan IL-6 serum (r=-0,305; P=0,009).
Kesimpulan: Semakin tinggi kadar IL-6 serum maka semakin rendah kadar albumin serum.
Â
Introduction: Albumin is a protein in the blood that is necessary for wound healing and if the lack of protein can inhibit wound healing. Protein requirements increase during injury, for in ammatory processes, immunity and granulation tissue formation. During in ammation, an increase in the number of cytokines especially IL-6 is responsible for the acute phase. This resulted in increased cytokine, drawn albumin from the intravascular to the liver and circulates until the in ammatory process is completed. The objective of this study was to study the correlation of albumin serum andIL-6 serum among elderly patients.
Method: Cross-sectional design using the analytical observational was conducted with consecutive sampling. Subject is elderly patients (≥60 years) admitted to RSUP Sanglah Denpasar, Bali, Indonesia, between November 2014-February 2015 (n=72). Albumin serum level was examined in the laboratory using bromcresol green method andIL-6 serum assessed using Human Interleukin 6 Immunoassay (Quantikine) kit. Statistical test using nonparametric spearmen’s test.
Result: There was signi cant negative correlation between albumin serum and IL-6 serum (r=-0.305; P=0.009).
Conclusion: If the IL-6 serum is increasing, it will make the albumin serum decreasing.
Â